jalanku bukanlah jalanmu
jangan engkau perdebatkan
perbedaan bukan untuk diperselisihkan
melainkan rahmat yang harus dilestarikan

kenapa harus sama
kalau tidak bisa menenangkan
kenapa harus sejajar
kalau masih berselisih paham

bangun dan bangkitlah bangsa yang penuh bhineka

Terlenakan Nafsu

terlelap dalam dekapan nafsu
sampai lupa waktu tuk bermunajat kepada-Mu
terbangun pun masih terlena
hingga terkikis dengan masa

terlupa kerna dunia
terhina kerna dosa
alpha manusia meradang di benak
mengakar kuat dalam jasad

duh seberapa kuat
melepaskan cengkraman maksiat
menghindar kubang laknat
meninggalkan kenikmatan sementara

duh seberapa gigih
mencari
menapaki
mendaki
tebing kenikmatan hakiki

dalam balutan dosa
berjalan menelusuri jalan
yang Engkau ridhakan
tuk menuju keabadian

addienk ahmad@Demak, 20 Januari 2013 M/ Rabi'ul Awwal 1434 H

Tempat bergantung
 
Ya Rabbi...
sembuhkan penyakit hati
lenyapkan iri dengki
tuk meraih khusyu'-Mu

Ya Rabbi...
luruskan jalan menuju-Mu
tegakkan hati ini hanya karna-Mu
tuk melangkah menuju-Mu

Ya Rabbi...
padu padankan jasad dan ruh ini
bersihkan noda-noda yang melekat di sanubari
tuk menggapai kesucian hati

Ya Ilaahi...
Hanya Engkau tempat berkeluh kesah
Hanya Engkau tempat meratap
Hanya Engkau pemberi Harap
Hanya kepada Engkau hamba bermunajat

ighfirlii dzunuubii
fa in lam taghfir
la akunanna min al-khasyiriin...

addienk ahmad, Demak, 25 Juli 2012 M/5 Ramadhan 1434 H

Mengadu

Ya Rabb
sungguh Engkau Maha Mendengar semua
yang ada di lubuk qalb hamba
hanya Engkau tempat hamba meminta

Ya Rabb
teguhkan qalb hamba
meniti jalan ridha
tuk meraih kedamaian

Ya Rabb
nikmat hidup dunia
kuranglah lezat tanpa
rahman rahim Enta

Ya Rabb
Hamba yang berlumur nista
berlimpah lumpur dosa
bermunajat tuk menggapai jalan keridhaan Enta

yaa Rabbii
ighfirlii dzunubii
fa in lam taghfir
la akunanna min al-khaasyiriin

addienk_ahmad, DEMAK 29 Agustus 2012

Mencari
 
dalam gelap ku cari secercah sinar
tuk menuju keabadian
dalam gundahku meniti kesakitan
meraba penyakit jiwa

sujud pasrahku tak senilai
akan nikmat karunia-Mu
tobatku tak sepadan
akan dosa, nista yang kerap aku lakukan

duh Rabbii
Enta selalu mengampuni
pada hamba yang sering melukai
dosa menyelimuti diri

mencoba melangkah menuju-Mu
mencari ridha-Mu
serpihan demi serpihan menghadangku
kan tetap ku tapaki walau tertatih di jalan lurus-Mu

ihdii
ihdii
ihdii
ihdii as-shiraathaka al-mustaqiim

ighfirlii
ighfirlii
ighfirlii
ighfirlii dzunubii

addienk ahmad @Demak, 4 Desember 2012

Ikhlas
 
ikhtiar dan do'a jalan nikmat-Mu
kesakitan tanda kecintaan Tuhan akan hamba-Nya
ujian setiap umat terkasih-Nya
jangan engkau mencari jalan menghindarkannya
kerna semua sudah ada garis-Nya
jangan engkau berfikir menafikannya
kerna akan datang kedasyatan ujian depan menanti
sungguh elok insan yang lulus dalam tantangan
kenikmatan datang pada insan kekasih Rabb-nya
pada insan yang ikhlas jalani rintangan
kerna cintanya pada Rabbi-nya
ighfirlanaa
ighfirlanaa
ighfirlanaa dzunubanaa 



(untuk saudariku yang telah mendahuli menuju kepada-Nya)
addienk ahmad, @Demak, 5 Desember 2012

sunyi sepi ku sendiri
menyendiri mencari jati diri
tak menyadari laku hamba ini
penuh duri menusuki jalan yang Engkau Ridhai

bermunajat berharap
ketenangan jiwa penuh gejolak
nafsu syaithan menyelimuti jiwa
sirna kerna ketaqwaan
musnah kerna kegigihan

ya Rabbii
tsabbit qalbii :(

addienk ahmad@demak, 8 Desember 2012

Jika

jika bukan karena Engkau
aku tak kan hidup
jika bukan karena Engkau
aku tak tercipta

hidup matiku hanya untuk Engkau
Rabbiku :(

addienk ahmad@ Demak, Nopember 2012

Maaf
 
maaf mulutku kadang pedas
seperti cabai sambal
maaf ucapku kadang runcing
menusuk perasaan saudara
bukan berarti aku muak akan engkau
bukan berarti aku sinis akan engkau
itu kerna sayang dan cinta
kepada engkau

memang aku munafik adanya
memang aku kufur adanya
memang aku dholim adanya
memang aku buruk adanya

entah ini sejatinya aku
ataukah hanya sisi kelamku
entah ini kodratku
ataukah hanya luapan emosiku

ku coba meneliti
dan menangisi
semua apa yang pernah ku jalani
semua apa yang pernah ku lalui

ku coba menyulam kembali
sobekan-sobekan
kesakitan-kesakitan
dalam hati agar nikmat kelak nani

ku coba mencuci
kotoran-kotoran
debu-debu
yang membalut ruh insan
tuk refreshkan jiwa dalam kesegaran dalam kemenangan

hanya Engkau yang Maha Mengerti
hanya Engkau yang Maha Peduli
hanya Engkau yang Maha Sayangi
hanya kepada Engkau hambamu meratapi

ku bersimpuh meminta ampun
ku bersujud meminta rahman-Mu
ku bermunajat mencari jalan-Mu
ku bertobat dari laku nistaku

ighfir
ighfir
ighfirlii dzunuubii :((

addienk_ahmad. Demak, 12-12-2012

Penantian

ku tunggu undangan-Nya
sepenuh hati ku peruntukkan-Nya
tak mengerti kenapa
rinduku tak pernah luntur untuk-Nya

Ilahii Enta mathlubii
wa ridhaka Jannatii :(

addienk ahmad@Demak..Desember 2012

masa
 
waktu terus berjalan
tanpa ada pemberhentian
menunggu capeknya raga
merebahkan jasadnya

tanpa dirasa usia kita
berkurang terus sejalan berputarnya masa
debupun menyelimuti raga yang penuh angkara
menyisipkan dosa dan nista

addienk ahmad@Demak, 19 Desember 2012

Rasa

duhai penenang jiwa
kuatkan iman taqwa hamba
jangan goyahkan akan harta benda
jangan kecoh hamba dengan kesenangan dunia

tuntun hamba pada titian yang Engkau ridha
tunjukkan jalan kemulian
bentangkan keindahan hanya kerna Engkau
jauhkan kebathilan jiwa raga hamba

kikis debu yang selalu membayangiku
hancur leburkan angkara di qalbuku
rendahkan congkak tingkahku
sirnakan nafsu bejatku

sungguh hanya Engkau tempat ku bergelayut
sungguh hanya Engkau tempat ku terpaut
sungguh hanya Engkau tempat ku bergantung
sungguh hidup matiku untuk Rabbi-ku

addienk ahmad, @Demak, 24 Desember 2012

Jalan Ikhlas

perjalan dirasa duka ataupun suka
semua atas kehendak-Nya
kita hanya bisa jalaninya
untuk meraih ridha-Nya

suka atau duka semua
ujian bagi kita
jangan muram waktu kesusahan
jangan pula ketawa dalam kesenangan

kesemuanya ujian bagi insan
yang memiliki rasa
hanya karena-Nya
kita semua ada

hanya karena-Nya
kita mencari-Nya
radhiitu billaahi rabba
wa bi al-islami diinaa

addienk ahmad@ Demak, 1 Januari 2013 M

Engkau pergi 

wajar bila Engkau meninggalkanku
kerna hamba berlumpur dosa
wajar jika Engkau tak lagi sayang padaku
kerna hamba selalu terbuai akan nikmat-Mu

sungguh hamba mengiba
kerna debu-debu yang menyiksa
sungguh hamba nista
kerna tubuhku penuh lumpur dosa

ya Rabbii
ighfirlii dzunuubii

addienk ahmad@ Demak, 13 Agustus 2013 M/1 Rabi'ul Awwal 1434 H

Terlenakan Nafsu

terlelap dalam dekapan nafsu
sampai lupa waktu tuk bermunajat kepada-Mu
terbangun pun masih terlena
hingga terkikis dengan masa

terlupa kerna dunia
terhina kerna dosa
alpha manusia meradang di benak
mengakar kuat dalam jasad

duh seberapa kuat
melepaskan cengkraman maksiat
menghindar kubang laknat
meninggalkan kenikmatan sementara

duh seberapa gigih
mencari
menapaki
mendaki
tebing kenikmatan hakiki

dalam balutan dosa
berjalan menelusuri jalan
yang Engkau ridhakan
tuk menuju keabadian

addienk ahmad@Demak, 20 Januari 2013 M/ 8 Rabi'ul Awwal 1434 H